Sabtu, 14 April 2012

Manusia dan Penderitaan


Manusia dan Penderitaan

Manusia adalah mahluk yang luar biasa kompleks. Kita merupakan paduan antara mahluk material dan mahluk spiritual. Dinamika manusia tidak tinggal diam karena manusia sebagai dinamika selalu mengaktivisasikan dirinya.

Pengertian Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau lahir batin.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidalmya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenilcmatan dan kebahagiaan.
Hubungan antarmanusia juga bisa menimbulkan penderitaan, karena dalam hubungan itu sering terjadi pergesekan dan perbenturan. Secara ekstrim, filsuf dan sastrawan Jean Paul Sartre menyimpulkan dalam sebuah dramanya, bahwa “neraka adalah orang lain!”
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan individu juga menentukan berat-tidaknya Intensitas penderitaan.
Sebaiknya bila kita sedang dihadapkan dengan musibah, kiranya penghiburan yang sejati dari Allah mengganti setiap penderitaan dan kesukaran hidup kita dengan sorak sorai dan sukacita.

Faktor-faktor penyebab stres itu ada beberapa  macam yaitu:

Gen. Keadaan individu pada masa konsepsi dipengaruhi oleh sikap danperilaku Ibu. Bagaimana ibu berperilaku ketika sedang hamil, dan asupangizinya apakah sudah terpenuhi atau malah defisiensi. Ketika seorang ibustress, otomatis bayi yang dikandungnyapun akan ikut stress pula. Dankebanyakan hal ini tidak disadari oleh si Ibu sehingga pada saatmelahirkan Ibu malah menyalahkan proses persalinan ketika anaknyacacat fisik atau cacat mental.


Penyakit. Karena mempunyai penyakit langka, sulit disembuhkan bahkan tak ada obatnya, seseorang bisa saja mengakhiri hidupnya pada taligantungan atau meminum racun. Penyakit yang membuat seseorangmerasa tak berguna dan tak mungkin sembuh bisa menjadi sebuah stressor.


Tidur. Obat capek yang paling manjur adalah tidur. Ketika porsi tidurseseorang tidak terpenuhi, maka akan terjadi tekanan dalam diri orangtersebut ditandai dengan sensitivitas yang lebih tinggi dari biasa, pusing,sulit beradaftasi dengan lingkungan dan belum menyadari dimana berada.Hal tersebut akan menimbulkan stress baik pada tingkat ringan atau tinggi.


Postur tubuh. Kebanyakan, stressor ini menyebabkan perempuan inginmelakukan apa saja untuk mendapatkan postur tubuh yang diinginkan. Jikatidak terpenuhi, maka akan terjadi konflik dan tegangan atau stress.


Kelelahan. Faktor ini tidak dapat dipungkiri menjadi salah satu faktorpenyebab stress yang paling utama. Ketika seseorang merasa kelelahan,maka hal yang ingin segera dipenuhi adalah beristirahat. Ketikakeinginannya tidak terpenuhi maka akan terjadi tegangan danmenimbulkan efek yang berbahaya.

orang yang rawan mengalami hal tersebut adalah orang-orang yang mengalami suatu hal yang tidak diinginkan hatinya atau berlawanan dengan hatinya, seperti contoh siswa SMA atau SMP yang ingin menghadapi ujian nasional pasti di dalam dirinya ada rasa kekalutan atau frustasi akibat tekanan yang begitu berat yang ia rasakan, atau orang yang terbelit hutang yang menumpuk sehingga orang tersebut megalami stress atau frustasi yang sangat berat sehingga tidak sedikit orang yang bunuh diri karena hal tersebut.
cara menghindarkan diri dari frustasi banyak halnya, seperti kita melakukan aktifitas yang baru agar kita tidak jenuh dan bisa melupakan semua masalah yang sedang kita hadapi,  lalu dekati orang yang bisa kita percaya untuk berbagi cerita, atau yang "care" dengan kita agar semua masalah yang ada di dalam pikiran kita bisa terkikis sedikit demi sedikit.

Tidak ada komentar: